Banyak orang bau mulutnya busuk
Entah karena makanan yang ditelan terburu
Atau akal dan perkataan yang tak pernah dicuci
Mencabik dan menyakiti
Seperti ratu yang memakan temannya sendiri
Itu tak lebih baik dari perempuan yang tergelak
Tapi hatinya batu dan luka
Yang malu berair mata
Tapi tak takut melawan ibunya
Tak sungkan menghina, apa saja
Juga masih tak lebih baik dari lelaki pendiam
Yang tak bergeming ketika hujan
Ketika malam, ketika iman pergi dari badan
Mereka menggerus siang
Dan terus
Tak peduli ada yang menanti
Atau mati yang adalah pasti
Jadilah ada yang hanya tertegun
Tak bisa berbuat apa
Sedang hatinya terus nelangsa
Dan pikiran berhambur pedih
Ingin menangis sejadinya
Duh, Gusti..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar